Anda baru pindah kantor atau pindah rumah? Entah mengapa kok jadi sering merasa sakit kepala, cepat lelah dan kadang merasa mual?
Bisa jadi Anda mengalami SBS (Sick Building Syndrome). Tak perlu khawatir dan memaksakan pindah rumah atau pindah kantor lagi. Ada kok solusi yang alami dan mudah: Lidah Mertua!
Tentu Lidah Mertua ini bukan arti secara harafiah, tapi nama jenis tanaman yang diam-diam memiliki sejuta manfaat, salah satunya mengatasi SBS ini.
Kenapa Lidah Mertua?
Punya nama asli yang bagus yakni Sansevieria atau Snake Plant, kenapa dimasyarakat kita lebih dikenal dengan nama Lidah Mertua?
Rupanya, karena daunnya yang keras, tegak, tajam dan ujung-ujungnya meruncing, disamakan dengan karakter lidah mertua pada umumnya: keras dan tajam!
Meski memiliki nama beken yang seram, tanaman hias satu ini selain indah juga memiliki manfaat yang luar biasa. Salah satunya Lidah Mertua mampu menghisap berbagai polusi udara.
Pembersih Udara Alami
Sangat tepat diletakkan di ruang kerja atau ruang keluarga. |
Sebagai tanaman hias, Lidah Mertua dianjurkan untuk ditanam di dalam ruangan, karena khasiatnya sangat banyak. Ia mampu membersihkan udara dari zat beracun, mampu menetralkan bau dalam satu ruangan, juga menyerap bau tidak sedap dalam ruangan.
Selain itu juga Lidah Mertua dapat digunakan sebagai penangkal radiasi barang elektronik di dalam rumah. Jadi sangat ideal diletakkan di dekat alat-alat elektronik di rumah Anda, seperti TV, kulkas ataupun AC.
Menurut National Institute for Savety and Health, mereka yang tinggal di rumah atau gedung dengan ventilasi yang kurang baik, bisa mengakibatkan SBS.
Dengan meletakkan tanaman Lidah Mertua di ruangan kerja atau ruang keluarga Anda, kondisi SBS akan meringan.
Karena bila diletakkan di ruang kerja, ruang keluarga atau ruang tidur, Lidah Mertua bisa berfungsi untuk memperbaiki sistem ventilasi dan pendingin ruangan yang buruk.
Repotkah Merawatnya?
Mempercantik sekaligus menyehatkan ruangan |
Ternyata tidak begitu sulit. Tanaman yang termasuk dalam famili Asparagaceae ini aslinya yang berasal dari Afrika, tepatnya dari Madagaskar.
Perbanyakan tanaman ini secara generative melalui biji dan vegetative dengan pemotongan anakan atau tunas, stek daun, setek pucuk.
Tanaman Lidah Mertua yang masih kecil cukup disiram 1-2 kali dalam seminggu. Setelah cukup besar batangnya, disiram cukup seminggu sekali. Jadi cukup praktis pemeliharaannya. Tidak merepotkan.
Sebagai tanaman hias Lidah Mertua bisa tumbuh di dalam maupun di luar ruangan. Lebih menyukai cahaya tidak langsung tapi stabil.
Dengan perawatan yang tidak ribet namun memiliki manfaat yang seabreg, tanaman ini memang sangat tepat sebagai tanaman hias dalam ruang keluarga.
Selamat mencoba.***MB
Foto: Pixels
#manfaattanamanlidahmertua
#tanamanlidahmertua
#tanamanhiaslidahmertua
#tanamanhias
#lidahmertua
« Prev Post
Next Post »