Saat ini jumlah mereka yang terdampak Covid-19 kian tinggi. Bila kita
membaca di media juga dengar berita-berita di sekitar kita, tidak sedikit satu rumah
yang seluruh anggota keluarga semua terkena Covid.
Mengingat rumah sakit sudah hampir terisi penuh, hanya mereka yang dengan
gejala berat yang bisa dirawat di rumah sakit.
Jadi mereka yang dinyatakan positif dan bergejala ringan, diminta untuk
isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Bila ada tetangga atau mereka yang berada di lingkungan Anda sedang isoman,
apalagi sekeluarga, mungkin Anda bisa memberi bantuan.
Antara lain berikut ini.
Memberi perhatian
Dalam satu RT atau RW
umumnya ada WAG. Informasi tentang kondisi lingkungan deras mengalir di WAG
tersebut.
Yang kini makin sering
bisa ditebak adalah informasi mengenai siapa di lingkungan tersebut yang sedang
terdampak Covid-19.
Bila Anda kebetulan
termasuk yang beruntung, masih terlindungi dan bertahan dari serangan
Corona, selain bersyukur dan tetap waspada dengan terus menjaga prokes,
sebaiknya juga tidak mengggap berita itu sekadar berita.
Jadi tidak hanya dibaca
dan bilang: kasihan ya Pak atau Bu ini kena Covid. Tapi sebaiknya sedikit memberi
perhatian. Misalnya, mengirim teks WA dengan menyampaikan simpati. Serta
mendoakan serta memberi semangat semoga cepat pulih.
Membantu semampunya
Bila memungkinkan Anda bisa sedikit memberi bantuan, tentu jauh lebih baik. Jadi, selain memberi
perhatian dengan mengirim ucapan simpati dan doa, Anda bisa memberi sedikit
bantuan.
Misalnya, menanyakan
apakah mereka sudah melapor ke Ketua RT, Puskes atau Satgas Covid-19 terdekat.
Bila belum, mungkin Anda bisa menawarkan diri untuk membantu melaporkan.
Mintalah data siapa saja
yang sakit dan kondisinya bagaimana. Lalu Anda laporkan kepada RT, Puskes atau Satgas,
sehingga yang sakit segera bisa mendapat pertolongan. Mereka bisa segera
didata dan mendapat suplai berupa obat dan vitamin yang mereka perlukan untuk bisa segera
pulih.
Membantu mengirim makanan
Tidak sedikit saat ini satu rumah yang terdampak seluruh anggota keluarga.
Mereka tidak mungkin untuk bisa keluar mencari makanan. Padahal untuk bisa
segera pulih selain harus makan obat dan vitamin, mereka harus makan secara
teratur, mulai dari sarapan, makan siang dan makan malam yang bergizi.
Bila mereka memiliki keluarga atau kerabat yang tinggal tidak jauh dari
tempat tinggal mereka, tentu tidak masalah. Keluarga mereka pasti akan segera
membantu.
Masalahnya, kalau keluarga tersebut tidak memiliki kerabat yang bisa diminta
bantuan, tentu uluran tangan dari tetangga terdekat adalah harapan mereka satu-satunya.
Bila memungkinkan, sampaikan inisiatif Anda ke lingkungan untuk menghimpun
bantuan kepada mereka yang isoman. Bila ternyata tanggapan dari tetangga lain
tidak terlalu antusias, mungkin karena kondisi finansial mereka juga sedang
kurang baik, Anda bisa bergerak sendiri, semampunya.
Anda bisa fokus membantu satu keluarga yang paling dekat dengan rumah Anda dulu.
Sampaikan bahwa Anda ingin membantu dengan mengirimkan makanan juga vitamin. Bila
memungkinkan baru membantu keluarga lain.
Saat Anda memasak bisa dilebihkan, lalu packing dengan proper dalam wadah
sekali pakai atau yang bisa dicuci. Anda bisa kirim makanan untuk sarapan,
makan siang ataupun makan malam.
Satu paket makanan kotak sudah sangat membantu mereka. Jangan menganggap bantuan Anda tidak seberapa. Bagi yang sedang terkapar sakit, perhatian dan bantuan sekecil apapun amat sangat berharga.
Jadi, bila Anda baru saja membaca di WAG lingkungan Anda ada yang
dinyatakan positif Covid, segeralah bergerak. Apapun bantuan yang bisa Anda
lakukan, jangan tunda. Setidaknya, sampaikan ucapkan simpati dan harapan agar
segera pulih.
Sekecil apapun bantuan Anda, akan menghibur mereka yang sakit. Karena
perhatian yang tulus akan menjadi ‘obat paling manjur’ untuk mereka yang sedang mendapat
ujian berupa penyakit.*** MHK
Foto ilustrasi:Pexels/Nandhu Kumar
#membantuisoman
#membantutetangga
#isolasimandiri
#ulurkantangan
#bantuan
#isoman
« Prev Post
Next Post »