Naik kendaraan umum bayar pakai uang elektronik. Belanja pakai kartu debit atau kartu kredit. Membayar uang tol sudah tidak bisa lagi pakai uang cash. Bahkan, pesan makanan pun kini tidak memerlukan uang cash. Cukup ambil smartphone, gunakan aplikasi pesan antar, makanan pun datang beberapa waktu kemudian.
Lebih aman dan efisien
Penggunaan uang cash mulai ditinggalkan masyarakat dunia, karena dinilai sudah tidak efisien. Beberapa negara di Eropa seperti Swedia dan Belanda sudah meninggalkan transaksi dengan uang cash sejak beberapa tahun lalu. Bahkan masyarakat Swedia untuk membeli sebuah permen pun sudah tidak menggunakan uang fisik.
Di Indonesia penggunaan uang cash mulai berkurang sejak inovasi teknologi baru berkembang. Akses internet yang lebih baik dan lebih luas. Semakin banyak masyarakat Indonesia yang memiliki perangkat mobile, yang mendorong perkembangan transaksi non tunai.
Sebuah bank swasta di Indonesia sempat mengadakan survei tentang peralihan penggunaan uang tunai ke non tunai. Hasilnya, sekitar 71% masyarakat kita lebih suka menggunakan kartu pembayaran. Mereka menganggap pembayaran non tunai lebih aman dan efisien.
Tren non tunai didorong oleh keinginan masyarakat yang semakin menginginkan alat bayar yang aman, cepat dan lancar.
Menguntungkan banyak pihak
Masyarakat mulai meninggalkan pembayaran cash, disambut dengan gembira oleh Bank Indonesia (BI). Karena hal ini sesuai dengan tujuan BI untuk mendorong transaksi non tunai. Banyak manfaat dari penurunan penggunaan uang fisik. Salah satunya dari segi biaya.
Penurunan penggunaan uang kertas dan logam menurut pihak BI jadi efisien. Bisa sangat berhemat mulai dari biaya cetak hingga distribusi uang.
Sedangkan untuk perusahaan, penurunan penggunaan uang tunai juga menurunkan biaya cash handling untuk perusahaan. Sebab dengan transaksi non tunai, sistem bisa langsung menghitung cashflow dan langsung masuk ke rekening perusahaan.
Begitu banyak yang diuntungkan dengan makin berkembangnya penggunaan non tunai. Jadi, tidak perlu deg degan kan kalau dompet kosong uang cash, yang penting uang elektronik dan kartu debet terisi penuh.
Mungkin, salah satu yang masih belum bisa non tunai di masyarakat kita adalah membayar Pak Ogah di pertigaan jalan ya....
Lin
Foto: Pixabay
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »